Kamus Sosiologi

Hasil gambar untuk sosiologi

Disusun oleh : Nabila Fitmalia Putri


A


Accommodation : Usaha – usaha manusia mencegah / meredakan konflik social.

Acting mobs : Kerumunan dengan menggunakan kekuatan fisik yang berlawanan dengan norma- norma hukum dan norma masyarakat.

Aaculturasi : (akulturasi) Suatu fenomena yang timbul sebagai hasil kebudayaan.

Adat istiadat : Tata kelakuan yang bersifat kekal dan kuat integrasinya dengan pola perilaku-perilaku masyarakat .

Adjudication : Bentuk akomodasi yang diselesaikan melalui pengadilan

Affectual action : Tindakan sosial karna kasih sayang / emosi

Akomodasi : usaha-usaha manusia untuk mencegah/meredakan suatu konflik sosial

Anomie : keterbatasan cara-cara yang telah melembaga untuk mencapai tujuan yang membudaya

Apply sciences : metodologi ilmiah yang digunakan dalam Pengembangan pengetahuan yang dapat bermanfaat untuk memecahkan masalah-masalah praktis

Arbitrage : penyelasaian konflik dengan menyertakan pihak ke tiga yang di pilih oleh ke dua pihak atau badan yang berkedudukan lebih tinggi

Assimilation : (asimilasi) proses lebih lanjut dari interaksi yang ditandai adanya usaha – usaha untuk saling mengurangi perbedaan – perbedaan di antara seorang dengan orang lain / kelompok

Asumsi : anggapan / dugaan yang diterima sebagai dasar / landasan berfikir.

Asosiasi :unit kesatuan sosial yang dilandasi oleh adanya persamaan kepentingan

Autis : terganggu jika berhubungan dengan orang lain

B



Bargaining : pelaksanaan perjanjian mengenai pertukaran barang-barang dan jasa antara dua organisasi/lebih

Basic research : penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih banyak dari ilmu pengetahuan

Bilateral : susunan nama apabila dihitung dari ayah dan ibu bersama – sama

Bilokal : keluarga tersebut kadang – kadang bertempat tinggal di tempat keluarga suami / keluarga istri

Birokrasi patrimonial : birokrasi tradisional yang didasarkan pada tradisi pemeliharaan ketaatan bawahan / rakyat terhadap para pemimpin

Birokrasi kharismatik : pemimpin yang dianggap memiliki kemampuan supranatural / kemampuan adrikodrati

Behaviour : seseorang hanya berusaha meneliti perilaku dan dia tidak akan yakin bahwa perbuatan itu memiliki arti subyektif dan diarahkan

C

Casual crowds : kerumunan yang bersifat sementara

Coalition : kombinasi antara dua organisasi/lebih yang mempunyai tujuan yang sama

Coercion : akomodasi yang menggunakan paksaan

Competition : (persaingan) proses yang menunjukan sifat saling menentang antar seseorang dengan orang lain

Compromise : akomodasi yang diambil yang dilakukan dengan cara masing – masing kelompok yang bertukai mengurangi tuntutan

Common local : keluarga yang dihuni oleh sepasang suami istri keluarga tersebut beserta anak anaknya

Conciliation : suatu usaha untuk mempertemukan keinginan-keinginan pihak-pihak yang berselisih untuk mencapai persertujuan bersama

Connubium sepihak : (A-Symetris) perkawinan dengan ketentuan bahwa satu klan terhadap klan yang lain mempunyai satu kedudukan

Connubium dua pihak : (simetris) perhubungan perkawinan antara dua klan dan diantara sklan tersebut saling bertukar jodoh bagi para pemudanya yaitu naluri kemanusiaan.

Conjugal : keluarga yang lebih mementingkan hubungan perkawinan dari pada ikatan dengan orang tua

Controversion : proses sosial yang terletak antara persaingan dengan pertentangan

Cooperation : (association) bentuk interaksi sosial yang paling utama dan universal (kerja sama)

Crime : suatu kejadian pidana, karena melanggar norma hukum pidana (kejahatan)

Cross cousin : perkawinan antara anak – anak dari dua orang saudara sekandung yang berbeda kelaminnya

Culture : kebudayaan

Cultural lag : kesenjangan budaya

Custom : tata kelakuan yang bersifat kekal dan skuat

D



Data kuantitatif : data yang dapat dinyatakan dengan angka

Data kualitatif : data yang tidak dapat dinyatakan dengan angka

Das sein : sosiologi membahas hal yang sedang terjadi

Das sollen : menurut hal yang seharusnya terjadi

Difusi : proses dimana suatu cirri kebudayaan tersebut lepas secara geografis dari sumber ciri itu tercipta

Discovery : penemuan unsur – unsur kebudayaan baik berupa alat ataupun gagasan baru

Divination secondary : (penyimpangan sekunder) perbuatan oleh masyarakat dianggap sebagai perbuatan menyimpang

Desas – desus : kabar berita yang disebarkan yang kebenarannya belum dapat dipastikan

Deviance : kecenderungan untuk menyimpang dari suatu norma

Deviant behavior : perilaku menyimpang

Deviant subculture : subbudaya menyimpang

Deviant primary : (penyimpangan primer) perbuatan menyimpang yang pertama kali yang dilakukan oleh seseorang yang dalam aspek kehidupan lainnya selalu berlaku konformis (memetuhi norma yang berlaku)

Deviant institution : (penyimpangan institusi) kejahatan yang dilakukan o;eh suatu organisasi yang melibatkan organisasi lainnya yang dilakukan rapih

E

Ego : usaha sadar manusia untuk memenuhi dorongan-dorongan yang bersifat mencari kesenangan

Empati : berwujud rasa haru ketika melihat orang lain mengalami kejadian yang menyenangkan / menyedihkan

Empir : sosiologi di dasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak bersifat spekulatif

Estetis :mempunyai penilaian terhadap keindahan

Ethologi : ilmu tentang perilaku hewan dalam lingkungan alamiah

Etika : ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk tentang hak dan kewajiban moral

Etnografi : gambaran tentang bangsa-bangsa di suatu tempat dan disuatu waktu

Exogami : perkawinan diambil dari luar kerabatnya sendiri

F

Fakta : kenyataan yang menggambarkan gejala tertentu yang ditangkap oleh indra manusia dalam kerangka pikiran tertentu, dapat diuji kebenarannya secara empiris

Fakta sosial : setiap hal yang dapat diidentifikasi yang berkenan dengan hakikat hubungan , nilai sosial, / proses sosial

Faktor endogen : faktor yang berasal dari dalam masyarakat

Faktor kepribadian : semua faktor psikologi dan biologis yang mempengaruhi perilaku para pelaku secara perorangan

Faktor situasi : semua kondisi fisik dan sosial Faktor struktur sosial budaya : pola perilaku ideal yang diharapkan

Fokus sosiologi : mempelajari kehidupan kelompok manusia dan hasil interaksi sosial dari kehidupan kelompok tersebutss

Formal audiens : kerumunan yang punya pusat perhatian dan persamaan tujuan, tapi sifatnya pasif

Folkways : perbuatan atau sikap yang dilakukan berulang – ulang

G

Gossip : pengendalian yang lebih bersifat tertutup yang dibicarakan dari mulut ke mulut secara bisik – bisik

Gardner : untuk menggamberkan tugas sosiologi sebagai teknis

Generalisasi : membentuk gagasan / simpulan umum dari suatu kejadian.

Gemeinschaft : masyarakat paguyuban

Gesselschaft :masyarakat pertambayan

Group devination :(penyimpangan kelompok) penyimpangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang patuh pada norma kelompoknya, padahal norma tersebut bertentangan dengan norma yang berlaku dalam masyarakat

Group married : perkawinan kelompok

H

Hipotesis : dugaan sementara yang masih harus dibuktikan kebenarannya Proposisi ; pernyataan mengenai suatu fenomena / gejala yang dapat diuji / dibuktikan kebenarannya

House hold : dalam keluarga dihuni oleh sepasang suami istridan anak – anaknya dan cucu – cucunya serta nenek dan kakek dari suami istri tersebut

I

Identifikasi : meniru gaya hidup,tingkah laku /perubahan orang lain yang diidentifikasi (keinginan untuk menjadi sama[identik] )

Imitasi :meniru sama persis tindakan orang yang diimitasi /ditiru

Individual devination : (penyimpangan individual) perbuatan yang tidak sesuai dengan norma – norma yang berlaku dalam masyarakat

Invention : upaya menghasilkan suatu unsure kebudayaan dengan mengombinasikan unsur – unsur yang sudah ada

Institute : badan / organisasi yang melaksanakan House hold Identifikasi Imitasi Individual devination (penyimpangan individual) Invention unsur – unsur yang sudah ada

Institute : badan / organisasi yang melaksanakan kebudayaan dengan mengombinasikan aktifitas

In – Group : bentuk kelompok sosial yang di antara anggota – anggotanya saling mengidentifikasi dirinya

Invention : upaya menghasilkan suatu unsur kebudayaan dengan mengkombinasikan unsur-unsur yang sudah ada

Inovasi : ide baru

Indogami :perkawinan yang diambil dalam keluarga / kerabat / jodoh

Intuisi : bisikan hati / bisikan kalbu, faktor dominant yangmendasari pengetahuan intuisi

J

Join venture : perundingan damai antara dua kelompok yang bertikai

K

Kontak sekunder : yang dilakukan melalui perantara / penghubung

Kontak primer : yang dilakukan secara langsung

Kumulatif : dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada

Komunikasi : proses penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain yang

Konsanguinal : keluarga yang menekan pada pentingnya ikatan – ikatan darah dari pada ikatan antara suami dan istrinya

Komunitas : satuan sosial yang didasari oleh lokalitas

Kursif : pengendalian sosial yang dilaksanakan secara kekerasan, paksaan, dan disertai dengan ancaman

L

Lawless crowds : kerumunan yang berlawanan dengan norma – norma hukum

Logis : dapat diterima akaal sehat

Lembaga : badan / organisasi yang melaksanakan aktifitas

Lingkungan : kondiasi disekitar individu yang mempengaruhi proses sosialisasi

Labeling : pengidentifikasian seseorang sebagai seorang penyimpang yang sering kali diikuti oleh adanya perubuhan perlajuan orang lain terhadap orang tersebut

Lingkungan pranata : lingkungan dalam rahim ibu



M

Masyarakat tradisional : masyarakat yang lebih banyak dikuasai /dipengaruhi oleh adat istiadat dan budaya lama yang diwariskan dairi generasi sebelumnya.

Masyarakat modern : masyarakat yang sebagian besar anggotanya mempunyai orientasi nilai budaya yang mengarah ke kehidupan peradaban dunia masa kini dan masa yang akan datang Masyarakat transisi ; masyarakat yang telah meninggalkan sebagian budaya lama dan menggunakan sebagian budaya baru.

Matrilineal unilateral : susunan Nama apabila dihitung dari ibu

Matrilokal : keluarga tersebut bertempat tinggal di tempat keluarga istri

Mediation : penyelesaian konflik oleh pihak ke tiga yang disepakati bersama namun tidak bersifat mengikat melainkan menasihati

Media massa : sarana untuk menggambarkan pesan informasi dari seseorang kepada orang lain

Metode histories : peristiwa di masa lampau untuk merumuskan prinsip-prinsip secara umum

Metode komparatif : membandingkan macam-macam masyarakat serta bidang-bidangnya untuk mendapatkan perbedaan, persamaan, dan penyebabnya

Metode case study : untuk menelaah suatu keadaan kelompok, komunitas, lembaga maupun individu

Metode kepustakaan : lebih banyak memerlukan data-data documenter / pendapat para ahli tentang suatu fenomena social dalam masyarakat

Motivasi : dorongan yang mendasari seseorang untuk bertindak berdasarkan pertimbangan rasionalitas

Mores : kebiasaan – kebiasaan yang sudah diterima menjadi norma pengatur perilaku warga masyarakat

Monogamy : apabila dalam keluarga terdapat satu suami satu istri



N

Nilai : konsep abstrak mengenai segala sesuatu yang baik,di cita – citakan,penting dan berguna bagi kehidupan manusia menurut ukuran masyarkat di mana nilai itu dijunjung tinggi

Nilai material : nilai segala macam benda yang berguna bagi manusia

Nilai vital : segala sesuatu yang berfungsi untuk memelihara kehidupan

Nilai spiritual : segala hal yang berguna untuk memenuhi kebutuhan rohani

Nilai terencanakan : nilai yang telah menyatu dalam pribadi seseorang

Nilai dominant : nilai yang lebih diutamakan dari pada nilai-nilai lainnya

Nilai sosial : nilai-nilai yang terdapat dalam kehidupan masyarakat

Nilai kesusilaan : nilai yang berkaitan dengan sopan santun dalam berbagai aktifitas sosial

Nilai seni : segala hal yang yang dapat menimbulkan keindahan

Nilai religius : nilai yang bersumber dari ajaran-ajaran agama

Norma : aturan yang mengandung sanksi

Norma hukum : hokum formal yang berlaku bagi seluruh warga Negara tertentu

Norma moral : banyak bersumber dadi ajaran agama

Norma kelaziman : yang telah lazim bagi setiap warga masyarakat

Norma khusus : yang sifatnya terbatas

Norma agama : yang mengandung peraturan yang sesuai dengan agama

Norma kesopanan : petunjuk yang mengatur bertingkah laku

Norma kesusilaan : salah satu aturan yang berasal dari ahlak dan hati

Norma kebiasaan : tata aturan seseorang dalam melakukan suatu kegiatan yang di dasarkan pada tradisi

Norma social : aturan / ketentuan yang mengikat kelompok warga dalam masyarakat

Nonetik : yang dipersoalkan bukan baik buruknya fakta tertentu, melainkan tujuanya untuk menjelaskan secara analitis

Neolokal : keluarga terebut bertempat tinggal di tempat yang baru

O

Organisasi : system social yang dibentuk untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu

Organisasi informal : yang tidak memberikan prosedur yang resmi dalam menindak anggotanya yang menyimpang

Organisasi sosial : melaksanakan tingkah laku para pelaku dalam sub-sub masyarakat

Otoritas : pengetahuan yang di dasarkan atas penghormatan terhadap orang – orang yang mempunyai kewibawaan.

Orientasi motivasional : orientasi yang bersifat pribadi yang menunjukan pada keinginan individu yang bertindak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya

P

Panic crowd :orang-orang yang bersama-sama berusaha untuk saling menyelamatkan diri

Penyimpangan :

-individu : yang dilakukan oleh perseorangan

-kelompok : aktifitas yang dilakukan kelompok yang bertentangan dengan norma-norma yang berlaku

-primer : yang bersifat sementara dan tidak terulang kembali

-sekunder : yang memperlihatkan pelaku sebagai orang menyimpang dan mengulangi lagi perbuatan menyimpang tersebut

-positif : perbuatan yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku namun pada akhirnya membawa dampak positif terhadap kehidupan masyarakat

-negative : perbuatan yang memang tidak sesuai dengan norma yang berlaku dan berakibat buruk serta mengganggu sistem social

Persaingan : proses yang menunjukan sifat saling menentang antar seseorang / golongan untuk mengejar tujuan yang sama

Perubahan social : suatu perbuatan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan yang memengaruhi sitem sosialnya

Preventif : pengendalian yang dilakukan sebelum terjadi pelanggaran

Plannel expresive grup : kerumunan yang pusat perhatianya tak begitu penting

Play stage : mulai mengambil peran orang-orang yang ada disekitarnya

Planet progress : kemajuan yang sengaja direncanakan dan dilakukan oleh masyarakat

Pranata : sistem norma / aturan – aturan mengenai aktifitas masyarakat yang khusus

Pranata keluarga : untuk memenuhi keperluan kehidupan keluarga dan kerabat

Pranata ekonomi : untuk memenuhi keperluan manusia dalam mencari nafkah hidup

Prata politik : untuk memenuhi keperluan manusia dalam mengatur dan mengelola keseimbangan kekuasaan dalam kehidupan masyarakat

Pranata pendidikan : untuk memenuhi penerangan dan pendidikan manusia

Pranata agama : untuk memenuhi keperluan manusia dalam berhubungan dan berbakti kepada tuhan

Pranata ilmiah : untuk keperluan manusia akan kebenaran ilmu menyelami ala sekitar

Pranata keindahan : untuk memenuhi keperluan manusia dalam menghayati rasa keindahan dan rekreasi

Pranata fisik : untuk memenuhi keperluan fisik dan kenyamanan hidup manusia

Profesi : pekerjaan yang disukai karena pendidikan keahlian

Progress : perubahan social yang membawa kemajuan terhadap kemajuan masyarakat

Potsulat : pernyataan tanpa bukti / proposisi dasar dari suatu gejala / fenomena.

Populasi : warga masyarakat dilihat dari sudut Pandang kolektif

Parallel couisin : perkawinan antara anak – anak dari dua orang saudara sekandung yang sama jenisnya

Participant observer : studi yang melibatkan peneliti untuk ikut berperan dan sesuai dengan perilaku orang-orang yang ditelitinya

Patrilineal unilateral : susunan nama apabila dihitung dari ayah

Patrilokal : keluarga tersebut bertempat tinggal di tempat keluarga suami

Publik : kelompok yang tidak membentuk kesatuan

Pure science : upaya Pengembangan pengetahuan baru tanpa memusatkan perhatian pada kegunaan

Pervasion : penanaman norma secara rutin dan berulang – ulang dengan harapan pada Akhirnya norma itu membudaya

Persuasive : teknik pengendalian sosial yang dilaksanakan tanpa kekerasan, tetapi menekan pada usaha untuk mengajak atau membimbing

Perilaku menyimpang : setiap perilaku yang dinyatakan suatu pelanggaran terhadap norma – norma kelompok atau masyarakat

Poligami : apabila dalam keluarga salah satu diantara lebih dari satu

Popularitas :dikenal dan disukai orang banyak / masyarakat

R

Ritualisme : pengingkaran terhadap tujuan-tujuan yang telah dirumuskan oleh kebudayaan, tetapi menerima cara-cara untuk memcapai tujuan yang telah melembaga

Rebellion : pemberontakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintah tanpa mengubah pemerintah tersebut

Reference group : kelompok maupun yang menjadi model / pedoman bagi penilaian dan tindakan kita

Regress : perubahan social yang membawa kemunduran terhadap kehidupan masyarakat

Repsesif : pengendalian yang dilakukan Setelah terjadi penyimpangan

Research : cara mempelajari suatu masalah secara sistematis dan intensif untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih banyak mengenai masalah tersebut

Retreatism : meninggalkan tujuan dan cara pencapaian konvensional



S

Simpati : keinginan untuk memahami dan bekerja sama dengan pihak lain tanpa memandang status social

Sifat Dasar : keseluruhan potensi yang diwarisi seseorang dari ayah ibunya

Sekolah : system pendidikan formal tempat individu mempelajari hal-hal yang baru

Self : proses seorang individu untuk mendapatkan pengalaman sosial

Sociometry : studi secara kuantitatif terhadap hubungan-hubungan interpersonal

Sosial action : tindakan social

Status : kedudukan seseorang dalam suatu kelompok dan kaitannya dengan kelompok-kelompok lain

Sosialisasi formal : yang berlangsung lebih teratur

Sosialisasi informal : dilakukan melalui proses pergaulan

Sosialisasi primer : yang terjadi pada saat usia anak masih kecil

Sosialisasi sekunder : yang terjadi setelah proses sosialisasi primer sampai akhir hayat

Stokmete : bentuk akomodasi dengan cara masing –masing pihak mengemukakan pertikaian, keadaan ini dapat terjadi apabila kekuatan keduanya seimbang

Spekulatif : untung-untungan, memperbaiki, memperhalus, memperluas teori-teori lama

Sosiologi : ilmu yang mempelajari struktur social, proses social, perubahan-perubahan social, dan masalah-masalah social

Sugesti : proses memberikan pandangan / pengaruh kepada orang lain sehingga diikuti tanpa fakir panjang lagi

Suicide : bunuh diri akibat system nilai yang kuat, integrasi kelompok yang rendah, tidak berdaya dalam menghadapi tekanan lingkungan

Superego : perwujudan kesadaran dalam diri individu terhadap norma-norma dan sanksinya

T

Tawuran : perkelahian besar-besaran yang dilakukan beramai-ramai

Tolerance : sebuah bentuk akomodasi tanpa persetujuan formal antara pihak yang bertikai namun masing – masing salah satu timbul kesadaran untuk memahami pihak lain

Traditional action : tindakan sosial karna mengikuti tradisi / kebiasaan

Teguran : kritik sosial yang disampaikan secara terbuka terhadap individu yang melakukan perbuatan menyimpang

Teory : prinsip-prinsip dasar yang bertujuan dalam bentuk rumus / aturan yang berlaku hukum

Tradisi : perangkat budaya suatu masyarakat yang diwariskan dari generasi ke generasi melalui proses ekulturasi dan sosialisasi

Tolerance : kesadaran untuk memahami pihak lain

U

Usage : cara – cara melakukan sesuatu perbuatan yang dianggap baik/pantas/sopan

V

Valid : pengetahuan harus mempunyai bentuk yang jelas dan berdasarkan bukti-bukti yang sesuai / benar

Value free : suatu ajaran yang menyatakan bahwa ilmu itu bebas dari penilaia

Verstehen : ilmu berdasarkan pemahaman

Vuclear family : kelurga batih / inti,proses Pembentukan awal, terdiri dari sepasang suami istri dan beberapa orang anak

W

Werk rational : Rasionalitas nilai

Z

Zwerk rasional : Rasional instrumental dilakukan secara langsung / tidak angsung

Postingan populer dari blog ini

Review Ending Manga Nisekoi

Review Anime Joukamchi No Dandelion